oleh

Akibat Cuaca Buruk Pompong Nelayan Hanyut Terbawa Arus Laut di Anambas

Kute Siantan, Anambas (KEPRI)-Pemilik pompong Agusnadi alias Unyil (43) warga Payalaman Kepulauan Anambas hilang terbawa arus laut pada hari Sabtu (16/1/2021) kemarin.

Unyil nama panggilannya menyebut, kejadian itu bermula saat menimba air laut untuk pancingan pompa di sisi sebelah kanan pompong, akibat hantaman gelombang sangat kuat dan cuaca buruk saya terjatuh dan pompong masih menyala dengan kecepatan 2 (dua) mil/jam menuju arah Barat Laut,” ucap Unyil saat ditemui oleh awak media ini dikediamannya Desa Payalaman, Kecamatan Kute Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Minggu (17/1/2020) malam.

“Ia menjelaskan musibah ini terjadi 2 (dua) mil dari Pulau Ucing pada Sabtu (16/1/2020) sekira pukul 08.30 Wib,” ujarnya.

Hingga kini, pompong belum diketahui keberadaannya, tadi pagi saya ikut dalam pencarian dibantu oleh sejumlah pompong teman nelayan desa Payalaman juga ada dari desa tetangga namun belum
membuahkan hasil.

Insyaallah besok atau lusa pagi persatuan nelayan desa payalaman akan berusaha membantu pencarian kembali, ” ucapnya.

Terakhir beliau berpesan, bagi masyarakat khususnya Nelayan yang menemukan atau memgetahui keberadaan pompong tersebut dengan ciri ciri Warna Biru Merah, Mesin Yandong 30 keatas, Panjang 32 fit , Lebar 8 fit. Nama Radio Orrari Fokal Garuda.

Editor: Kadeni

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed