oleh

Hujan Lebat Tak Halangi Antusias Masyarakat Di HUT RI Ke-72

Hujan lebat tak halangi antusias masyarakat saksikan menyaksikan penurunan Bendera Merah Putih di Halaman Utama Gedung Daerah Tanjungpinang.
Hujan lebat tak halangi antusias masyarakat saksikan menyaksikan penurunan Bendera Merah Putih di Halaman Utama Gedung Daerah Tanjungpinang.

Tanjungpinang, Suluh Kepri – Rasa antuasias masyarakat tidak berkurang sedikitpun meski diguyur hujan lebat saat menyaksikan penurunan Bendera Merah Putih di Halaman Utama Gedung Daerah Tanjungpinang. Perhatian dan rasa khidmat yang sama diungkapkan masyarakat saat peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-72 pagi harinya.

Saat upacara pagi, rasa antusias masyarakat tertuju pada saat Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih bergerak serentak untuk mengibarkan bendera di Halaman Utama Gedung Daerah Tanjungpinang. Semua ruang terbuka yang bisa dimanfaatkan untuk melihat prosesi HUT RI digunakan oleh masyarakat. Dengan berjejer rapi di luar areal upacara, tepatnya sepanjang jalan utama di depan gedung daerah.

Meski acara baru dimulai pukul 10.00 WIB tetapi masyarakat sudah memadati jalan sejak selepas subuh. Menurut Romi (36) salah seorang masyarakat yang hadir pada peringatan HUT RI di Gedung Daerah mengaku datang tidak semata menyaksikan prosesi detik-detik Proklamasi tetapi juga memberikan pendidikan sejarah kepada anak-anaknya. Dia juga menunjukan para veteran yang hadir kepada anaknya sebagai pejuang-pejuang kemerdekaan yang masih hidup saat ini.

“Kalau dibawa langsung menyaksikan akan cepat diingat oleh anak-anak saya. Apalagi melihat para petugas penggerek Bendera, anak saya suka sekali,” ungkap Romi.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Diana (45). Diana juga sengaja mengajak kedua anaknya untuk menyaksikan peringatan HUT RI di Gedung Daerah. Menurutnya, selain sebagai momen untuk mengenang perjuangan para pahlawan juga sebagai momen untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak generasi penerus akan beratnya meraih kemerdekaan yang penuh perjuangan dan semangat kebersamaan mengusir para penjajah.

Sebagai seorang ibu dan juga masyarakat, dia berharap dengan usia Indonesia yang sudah 72 tahun, pemerintah Indonesia dan Kepri secara khusus bisa menaikkan pertumbuhan ekonomi sehingga bisa lebih mensejahterakan masyarakatnya. Harapan lainnya, agar Pemerintah Kepri bisa makin mempererat terjalinnya Persatuan dan Kesatuan dalam kebhinekaan sehingga masyarakat terhindar dari perpecahan dan hasutan-hasutan kelompok yang tak bertanggungjawab.

Rasa antusias masyarakat lainnya,tertuju pada atraksi sosiodrama yang dipersembahkan TNI AL, Polri, SMU/SMK. Drama tentang Perjuangan Bangsawan Kerajaan Riau Lingga mengusir penjajahan Belanda di Bumi Kerajaan Riau Lingga mendapat decak kagum dan tepuk tangan penuh semangat dari masyarakat. Mulai dari anak-anak usia PAUD sampai usia lanjut, terpesona melihat atraksi tersebut.

“Peringatan HUT RI tahun depan , semoga Pemerintah Kepri lebih banyak lagi melibatkan masyarakat,” harap Hartono yang hari-hari mangkal di depan Gedung Daerah dengan ojeknya. (Hum/red)