Seputarkepri.co.id, NATUNA – pemerintah kabupaten Natuna, mengukuhkan 97 pejabat untuk di Lantik dan pengambilan sumpah jabatan pimpinan tinggi pertama jabatan administrator dan jabatan pengawas di lingkungan pemerintah kabupaten Natuna, Rabu (24/01/18).
Dalam pelantikan jabatan ini di pimpin langsung Bupati Natuna Hamid Rizal dan dampingi sebelah kirinya , wakil Bupati, Nesti Yuni dan di dampingi sebelah kanannya, Ketua DPRD kabupaten Natuna, yusripadi.
Dalam sambutan Hamid Rizal, mengatakan, pejabat CPNS yang sudah dilantik sebanyak 97 orang ini harus siap ditugaskan atau dipindahkan di mana pun, karena itu adalah perintah.
“ini pindah antar dinas aja udah takut. jadi pejabat jangan cengeng, tidak boleh seperti itu, jadi pejabat harus siap tindak boleh mengatakan tidak untuk dipindahkan. dimana pun tempat yang di tugaskan. Itu tndanya orang betkomitmen dengan apa yang tlah ditandatangani saat ini,” ucap hamid.
Hamid juga bercerita, dulu saya sebagai alumni IPDN, saya ditempatkan di Ranai ,sebagai camat tahun 1983. Belum ada sejengkalpun jalan beraspal. Tapi demi tugas dan tuntutan kerja, Saya siap.
” pejabat Sekarang udah enak di Ranai jalan sudah bagus, mau kemana langsung sampai, saya dulu sulit untuk kemana-mana karena terhambat olah jalan yang kurang bagus,”paparnya.
Hamid juga menambahkan, tugas organisasi perangkat daerah (OPD) itu bantu kepala daerah untuk memajukan kabupaten Natuna ini.
“pejabat saya harus tangguh dan bisa dipercaya, dan harus bisa menguasai tugasnya sebagai OPD kabupaten Natuna, Jika saudara bekerja tidak serius atau kurang bagus, pasti tersingkirkan,”paparnya.
Ia harapkan agar semua PNS khususnya di kabupaten Natuna, harus kerja serius dan teliti, jangan bekerja asal-asalan supaya tidak terjerumus.
“Sekali lagi saya tekankan Saudara harus siap ditempatkan atau di tugaskan kemampuan. sampaikan apresiasi kepada OPD dibawah komando sekretaris daerah (sekda). bawalah nama harum natuna, dan Jadilah contoh yang baik sebagai pemerintah kepada masyarakat. pajabat harus professional,”tutupnya
Dari 97 pejabat yang dilantik, 57 orang sebagai pejabat pengawas, 34 orang sebagai pejabat administrator dan 6 orang lainnya sebagai jabatan pimpinan tinggi pratama.
Reporter: Cr/Putra