oleh

Danrem 033/WP Sebagai IRUP Dalam Peringati Harkitnas Ke 110

Danrem 033/WP, Brigjen TNI Gabriel Lema, S.Sos

Seputarkepri.co.id, BATAM, KEPRI – Danrem 033/WP menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitmas) ke 110 di Lapangan Hang Tuah Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti, Batam, Senin (21/5).

Pada upacara Harkitnas ke 110 dengan tema “Pembangunan Sumber Daya Manusia Memperkuat Pondasi Kebangkitan Nasional Indonesia dalam era digital”.

Danrem 033/WP Brigjen TNI Gabriel Lema, S.Sos sebagai irup membacakan sambutan  dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Melalui tema ini  kita maknai dengan upaya – upaya penyadaran setiap masyarakat Indonesia untuk mengembangkan diri dan merebut setiap peluang untuk meningkatkan kapasitas diri yang dibuka oleh berbagai pihak, baik oleh pemerintah, badan usaha, maupun masyarakat sendiri”, kata Danrem dalam sambutannya.

Diakhiri sambutan yang dibacakan Danrem 033/WP tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika RI menyampaikan pesan dihari kebangkitan nasional ke 110 tahun 2018 ini.

“Selamat hari Kebangkitan Nasional ke 110. Mari maknai peringatan tahun ini dilingkungan kita masing-masing, sesuai lingkup tugas kita masing-masing, untuk semaksimal mungkin memfasilitasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia, terutama generasi muda, yang akan membawa kepada kejayaan bangsa di tahun-tahun mendatang”, baca Danrem 033/WP.

Bertindak sebagai Komandan upacara Harkitnas ke 110 di Yonif Raider Khusus 136/Tuah Sakti ini adalah Letkol Inf Hasbul Hasyiek Lubis yang merupakan Danyonif Raider Khusus 136/TS.

Upacara Bendera Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-110, 20 Mei 2018, diperingati bangsa Indonesia Khususnya Yonif Raider Khusus 136/TS sebagai Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), hari yang menjadi momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia yang ditandai dengan kelahiran organisasi Budi Oetomo pada tahun 1908.

Semangat kebangkitan nasional tidak boleh memudar, namun justru semakin penting bagi kehidupan berbangsa kita hari ini. Semangat itu sudah tercetus 110 tahun yang lalu, ditandai dengan berdirinya Boedi Oetomo, namun hingga saat ini tetap sangat ampuh menyatukan dan menyemangati bangsa Indonesia. (Penrem 033/WP)

Pewarta: Miduk/Royel

Editor: Ringgo