oleh

Nurdin Jemput Jokowi ke Bintan dan Tanjungpinang

Gubernur Kepri, H. Nurdin Basirun (Kiri) bersama Sekretaris Kabinet, Pramono Anung.

Seputarkepri.co.id, TANJUNGPINANG, KEPRI – Gubernur Kepri, H. Nurdin Basirun menjemput Presiden Joko Widodo dalam lawatannya ke Kepri tahun ini untuk melihat potensi besar Tanjungpinang dan Bintan.

Banyak sektor unggulan di pulau dengan dua pemerintahan kabupaten dan kota ini untuk meningatkan kesejahteraan masyarakat.

Sekretaris Kabinet, Pramono Anung merespon positif undangan itu. Mereka minta Kepri menyusun agenda untuk kunjungan kerja tersebut,” kata Nurdin usai melakukan pertemuan dengan Seskab Pramono Anung di Kantor Setkab, Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Kamis (24/5) pagi.

Pada pertemuan itu, Nurdin didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Burhanuddin. Perbincangan yang dilakukan lebih banyak penajaman-penajaman hasil rapat terbatas dengan Presiden Jokowi pada akhir Februari lalu.

Gubernur juga melaporkan perkembangan sejumlah kegiatan tersebut. Dalam pertemuan itu juga dibahas pembangunan pasar induk tradisional moderen. Kawasan ini juga akan menjadi pusat logistik perdagangan Provinsi Kepri. Diperkirakan kegiatan ini memakan anggaran sebesar Rp265 miliar.

Nurdin juga menyampaikan soal perlu percepatan-percepatan untuk Kawasan Rempang Galang, Galang Batam, Tanjungsauh dan Jembatan Batam-Bintan.

“Bandara Lobam juga ikut kita bicarakan. Semuanya itu untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” kata Nurdin.

Pembangunan kawasan Natuna yang sudah beberapa kali dikunjungi Presiden juga ikut diperbincangkan. Nurdin menambahkan, Seskab Pramono Anung cukup optimis dengan potensi Kepri.

“Kepri yang memiliki banyak potensi akan bangkit menjadi salah satu kekuatan ekonomi nasional,” kata Nurdin mengulang optimisme Seskab.

Menurut Nurdin, tiap daerah di Kepri punya potensi dan keunggulan masing-masing. (humprokepri)

Pewarta: Krisna NR

Editor: 7ringgo