Anambas, Tarempa (seputar kepri.co.id)-Akibat tidak kuat menahan Hempasan gelombang air laut Jalan Selayang Pandang (SP) tepat di depan Rumah Makan Laluna Tarempa roboh di hantam gelombang pasang yang mencapai 3 hingga 4 meter, Kamis (3/1/2019).
Kejadian itu sekira Pukul 16: 30 Wib Kamis siang hingga kini jalan tersebut putus belasan meter bahkan tidak bisa di gunakan untuk aktivitas masyarakat kenderaan bermotor maupun mobil.
Hal ini dibenarkan oleh salah satu warga sekitar kepada awak media www.seputarkepri.co.id, sebelumnya jalan selayang pandang memang sudah banyak bagian tiang penopang yang sudah keropos dan usang ditambah dengan hantaman ombak, tentu roboh bang,” ucapnya kepada awak media.
Pegawai BMKG Anambas, Samuel, menyampaikan menurut data Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Tarempa, cuaca Anambas pada umumnya diperkirakan berawan hingga hujan lokal intensitas ringan hingga sedang, disertai angin dengan kecepatan 5 sampai 40 Km/Jam yang bertiup dari Barat ke Utara. Tinggi gelombang mencapai 1 hingga 5 Meter. Ini sebagai peringatan dini kepada masyarakat agar waspada terhadap potensi tinggi gelombang mencapai 5 Meter dan angin kencang dengan kecepatan maksimum mencapai 25 Knot di wilayah Perairan Anambas ujar BMKG Tarempa.
Sejumlah titik di Anambas mengalami siklon Tropis ‘Pabuk’ 998 hPa aktif di Laut Cina Selatan bergerak ke arah Barat menuju Malaysia, tidak bergerak menuju wilayah Anambas,” ucap Samuel.
Berdampak potensi angin kencang dan gelombang tinggi di sekitar wilayah sistem siklon tropis tersebut. Masyarakat diimbau tetap tenang dan waspada,” ingatnya
Editor: Kadeni Rajak