Palmatak, Anambas (KEPRI) – Diduga Pembangunan Moshollah salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) 005 yang ada di Penyalaman Kecamatan Palmatak, Kabupaten Kepulauan Anambas dianggarkan dari salah satu Aspirasi Dewan Perwakilan Rayat (DPRD) Kabupaten Kepulaun Anambas melenceng dari rancangan awal.
Dana aspirasi yang berkisar Rp200 juta itu menuai kontra, pasalnya dari beberapa sumber yang tidak mau disebutkan namanya, Jumat (26/7) kemarin kepada awak media ini mengatakan diduga banyak kejangalan dari pembangun moshollah tersebut.
Ada beberapa item yang tidak sesuai gambar awal, seperti jendala, pintu, tinggi bangunan dan juga atap tidak belen jika diukur dengan volume awal. Namun, sampai saat ini bangunan moshollah tersebut masih dibiarkan dan belum ada pertangung jawaban dari pihak CV yang mengerjakan.
Bukan itu saja CV yang mengerjakan proyek moshollah tersebut baru-baru ini malah menang lagi lelang pembangunan kantor baru Disdikpora Kabupaten Kepulauan Anambas yang anggarannya hingga milliaran,” tutur salah satu sumber yang enggan namanya dipublikasikan.
Sampai berita ini diterbitkan baik pihak CV yang mengerjakan juga belum bisa dihubungi dan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kepulauan Anambas Drs Norman mengelak dan tidak bisa sama sekali di konfirmasi oleh awak media setelah menunggu dua jam melalui stafnya, katanya tidak bisa terima tamu karena sibuk.
Editor: Kadeni Razak