Surabaya (Jatim) – Jalasenastri Korcab I Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut menggelar ceramah bahaya narkoba dengan tema “bahaya Narkoba dan Ikrar bersama melawan Narkoba”. Dengan Menghadirkan Nara Sumber Ketua Asosiasi Rehabilitasi Narkoba Indonesia, Dr Aisyah Dahlan di Gedung RM Poerboneoro Juanda Surabaya, Jawa Timur, Jumat (16/8) kemarin.
Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut, Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H.M.Han selaku Pembina organisasi Jalasenastri Korcab I Puspenerbal menyampaikan bahwa saat ini Indonesia berada dalam fase darurat narkoba, sehingga menuntut semua elemen bangsa untuk bersatu dan bersama-sama melawan pengaruh barang haram tersebut. Beliau juga mengingatkan pentingnya peran ibu dalam membina putra/putri nya agar dapat menjadi anak-anak unggulan dan berprestasi serta menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas tanpa narkoba.
Edwin juga menegaskan bahwa dalam menghadapi bonus demografi hingga tahun 2040 dan mencapai puncaknya pada tahun 2036, generasi yang ada sekarang ini menjadi pelaku sejarah di kemudian hari.
“Generasi muda yang hebat adalah generasi yang tidak terpengaruh oleh nilai negatif dari era globalisasi, yaitu generasi yang bersih dari pengaruh narkoba sebagai inti dari segala tindakan kriminalitas. Untuk itu, kata Edwin, perlu adanya partisipasi dari seluruh lapisan dan tingkatan untuk melawan narkoba serta ikut dalam upaya mengatasi permasalahan yang timbul dikalangan anak-anak dan remaja seperti pergaulan bebas, pornografi, dan kekerasan kepada anak,” ujar Edwin.
Usai acara tersebut dilanjutkan dengan seminar Narkoba dengan Narasumber Dr. Aisyah Dahlan, menyampaikan ceramah narkoba dari sisi korban penyalahgunaan narkoba dengan menghadirkan pengalaman para korban yang pernah terlibat penyalahgunaan narkoba namun saat ini telah terlepas dari jeratan barang haram tersebut.
Acara tersebut dihadiri oleh prajurit Puspenerbal, Ibu-ibu Jalasenastri Korcab 1 Puspenerbal gabungan Mabesal dan para ketua cabang Jalasenastri Puspenerbal serta para siswa sekolah menengah, guru dan Pramuka.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan mengucapkan ikrar bersama untuk menolak narkoba “Say NO To Drugs”. (Puspenerbal)
Editor: 7ringgo