Palmatak, Anambas, seputarkepri.co.id–Tokoh sentral Kabupaten Kepulauan Anambas yang dikenal sebutan Haji Isa Palmatak telah menutup usia 74 tahun disalah satu Rumah Sakit Negara Malaysia pada tanggal 16 November 2019.
Jenazah hari ini tiba di Palmatak menggunakan pesawat dan dimakamkan di Kecamatan Palmatak.
Sebagian warga dan keluarga mulai pecah tangisnya ketika pesawat tiba membawa jenazah.
H Muhamad isa bin Usman dikenali dari kaum muda maupun tua. Dia selalu menasehati dan selalu senyum dan pastinya banyak yang dibantu oleh beliau.
“Cukup terharu mendengar berita duka ini tentu keluarga beliau sangat merasa kehilangan sosok sang Ayah, Paman, Tokoh dan Datok bagi cucunya,” ucap Syaherudin salah satu warga Kecamatan Palmatak juga telah mencalonkan diri sebagai kepala Desa Payalaman pada Pilkades 2019 ketika di temui awak media ini di kediamannya, Minggu (17/6)
Menurut dia, Haji Isa ini bisa dinobatkan sebagai pahlawan, sebab banyak perjuangan dan pengorbanan beliau untuk kepentingan Anambas sebelumnya dan masih sempat memberi sumbangan pemikiran kepada setiap pemimpin yang saat menjabat,” sebutnya.
Hal ini juga diungkapkan Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, cukup sedih ketika mendengar sang sosok yang dihormatinya telah menghadap kepada Ilahi atau meninggal dunia. Dirinya berucap melalui pesan whatsApp, Kami atas nama keluarga dan atas nama pemerintah Kabupaten Kepulaun Anambas turut berduka cita yang sedalam dalamnya.
“Semoga arwah almarhum di terima oleh Allah SWT dan kita doakan semoga segala amal kebaikan almarhum dapat di terima Allah dan di ampunkan segala dosa-dosanya di lapangkan dan di terangkan kuburnya, didekatkan dengan orang-orang yang sholeh, dan Semoga keluarga yang di tinggalkan tabah, sabar dan ihklas melepaskan kepergian orang tua tercinta dengan sabar menerima takdir dan keputusan Allah SWT” ucap singkat Haris.
Editor: Kadeni Razak
