Anambas (KEPRI)-Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, S.H., berharap target di tahun 2020 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Perusahaan Daerah (PERUSDA) Anambas Sejahtera berkerja maksimal sehingga dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang menjanjikan sesuai potensi daerah,” kata Abdul Haris, S.H., saat wawancara dengan awak media ini, Kamis (27/02).
Kalau perda, saya mendesak agar dipercepat Perusda ataupun nama lain dari BUMD fungsinya sangat berguna dan bermanfaat.
Perusahaan daerah itu merupakan suatu mitra kerja dan pemerintah tidak bisa menjadi berbisnis, dengan digandeng oleh kekuatan hukum maka ada suatu kekuatan atau celah bagi investor untuk investasi,” ungkapnya.
Masa jabatan Direktur Perusda sudah habis, dan akan kita ganti karena didalam kepengurusannya masih belum mengerucut permasalahan salah satunya anggaran yang belum kita ketahui.
“Keinginan besar pemerintah daerah, perusda bisa berdiri sendiri tidak bergandengan lagi.
Secara khusus kepada pemerintah, memang perusda itu harus ada campur tangan pemerintah tapi hanya di bidang pengawasan dari sekda ataupun asisten ll.
Bupati juga menyampaikan, jika pemerintah daerah ingin berinvestasi ke perusda silakan saja sesuai mekanisme yang ada, nah disitulah kita bisa bergeeming baru ada motivasi.
Mudahan-mudahan pada tahun 2020 ini perdanya cepat lahir.
Saat ini masih kita proses untuk direvisi DPRD dan akan dilakukan penyesuaian.
Dengan potensi daerah mungkin nanti kita akan menata ada direktur bidang pariwisata, perminyakan, perikanan. Jika ini sudah berkembang dan maju dengan warna baru.
Terakhir, kata Haris, untuk anggaran kepengurusan Perusda yang lama tidak pernah tau pada saat itu belum menjabat sebagai Bupati,” tutupnya.
Editor: Kadeni