Lingga (KEPRI)-Debat pertama calon Bupati dan Wakil bupati pilkada serentak akan dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 2020 nanti, Akan dilaksanakan pada siang hari.
Meskipun dilaksanakan di tengah wabah pandemi covid 19, maka dalam kegiatan tersebut akan dilakukan dengan terbatas selama 2 jam lebih akan dimulai dari Pukul 09.00 Wib, sampai selesai.
Ketua KPUD Kabupaten Lingga, Julianti menyampaikan kepada awak media ini, melalui Via Telepon selulernya, “Debat kandidat akan digelar pada 27 Oktober 2020 pagi, bertempat di Aula Kantor Bupati Lingga,” kata Julianti, ketua KPUD Lingga, Kamis (22/10/2020)
Lanjut Julianti, untuk tim perumus debat kandidat ada dua orang, dan satu orang moderator dari kampus Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Dalam pelaksanaan debat nanti, peserta didalam ruangan akan dibatasi termasuk awak media. Sesuai dengan prosedur protokol kesehatan, sebagai upaya mencegah Covid-19.
“Selain pasangan calon, hanya boleh membawa 4 orang tim pemenangan dari masing-masing paslon, 2 orang dari Bawaslu dan 5 orang dari KPU. Dimana didalam ruangan itu hanya 25 orang saja,” jelas Julianti.
KPUD Lingga, juga sudah koordinasi dengan tim Satgas Covid-19 Lingga. Demi memastikan protokol kesehatan Covid-19, dalam pelaksanaan debat nanti.
Semantara itu, debat kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati KPUD Lingga, direncanakan pada tanggal 18 November 2020. Yang akan dilaksanakan di Dabo Singkep, tepatnya di Gedung Endra Dharmalaksana Polres Lingga.
Debat paslon bupati dan wakil bupati lingga, KPUD melibatkan salah satu stasiun swasta di Kepri untuk menyiarkan secara langsung. Sehingga warga bisa menyaksikan, jalannya pelaksanaan debat kandidat.
Debat calon Bupati dan Wakil Bupati Lingga akan disiarkan secara langsung di TV TPI,” dan untuk rekan-rekan Wartawan dalam acara tersebut untuk meliput juga akan kita batasi ya paling tidak bergantian untuk masuk dalam ruangan pada acara debat tersebut,” terangnya.
Untuk lebih jelas lagi terkait rekan-rekan kita media kalau ngak ada halangan pada hari Jum’at Tanggal 23 kita akan duduk bersama KPU dan BAWASLU, dan sebenarnya itu kita maunya seperti tahun dari yang sebelumnya kita bisa menggunakan tenda agar bisa di saksikan masyarakat juga,” ucapnya. (* )
Laporan: Rizky