oleh

Ini Penjelasan Direktur RSUD Palmatak Terkait Beredarnya Data Dokter Umum Terpapar Covid-19

Direktur UPT Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palmatak, drg. Windra Agus Yulianto., Sp.KGA.

Kute Siantan, Anambas (KEPRI)-Direktur UPT Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palmatak, drg. Windra Agus Yulianto., Sp.KGA  mengatakan terkait informasi yang disebarkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab tentang data salah satu dokter umum RSUD Palmatak diduga terpapar Covid-19 di sejumlah Group WhatsApp (GWA) sejak Jum’at (6/11) kemarin.

Melalui sambungan WhattsApp singkat kepada awak media ini, Sabtu (7/11) pagi Direktur UPT Rumah Sakit Daerah Palmatak drg. Windra Agus Yulianto., Sp.KGA, menanggapi dan mengatakan informasi yang sudah beredar luas di sejumlah Group WhatsApp perihal tenaga kesehatan, dokter yang positif Covid-19 di RSUD Palmatak, melalui pesan ini “Saya klarifikasi bahwa info tersebut adalah hoaks” karena saya belum pernah membuat statemen resmi apapun terkait hal itu.

Mohon kiranya bapak/ibu lebih bijak menyikapi WhatsApp apapun yang beredar mengenai dokter PTT terduga positif Covid-19 di RS Palmatak. sesuai SOP yang ada bahwa rilis resmi hanya dan hanya boleh dilakukan oleh Gugus Tugas Penanggulangan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas,” tegasnya.

Sekedar info tambahan, hasil tracing terhadap beberapa dokter dan para medis yang kemarin sore diambil sampel SWAB, semalam pukul 23.00 Wib udah keluar, hasilnya negatif semua.

Beliau juga manyampaikan, pelayanan RSUD Palmatak tetap kita lockdown sampai keluar hasil SWAB ke-2 yang dilakukan hari Senin (9/11) ini terhadap seluruh dokter, perawat juga bidan.

Pewarta: Cr1
Editor: Kadeni