SEPUTARKEPRI.CO.ID, DOMPAK, TANJUNGPINANG – Gubernur H Nurdin Basirun mengajak masyarakat Kepri untuk tetap menjaga, memelihara dan ramah lingkungan dalam gelaran apa pun. Jadikan kualitas lingkungan hidup Kepri lebih tinggi dari daerah lain.
“Kita ajak pelajar, adik adik Pramuka dan masyarakat untuk tetap menjaga, memelihara dan ramah lingkungan dan juga biopori”, ujar nurdin saat Penanaman Pohon dan Biopori dalam rangka Hari Ulang Tahun XVIII Ikatan Adhyaksa Dharma Karini Tahun 2018 di Bumi Perkemahan Pramuka Kwarda Kepri, Pulau Dompak, Tanjungpinang, Kamis (19/7).
Gubernur sendiri hadir bersama Istri Hj Noorlizah Nurdin yang juga merupakan Penasehat TP-PKK Kepri, Wakil Gubernur H Isdianto, Sekretaris Daerah H TS Arif Fadillah, Asisten III M Hasbi, Sejumlah Kepala OPD, Ketua DWP Hj Risma Rini Arif Fadillah, beserta tamu undangan lainnya. Kejaksaan Kepri langsung dipimpin Kajati Dr Asri Agung Putra.
Menurut Nurdin, buruknya kualitas lingkungan diakibatkan banyaknya industri pengolahan tidak sebanding dengan daya dukung lingkungan dan perlunya lubang resapan atau biopori. Fakta-fakta seperti itu harus diperhatikan sebelum terjadi. Nurdin juga menyampaikan agar dukungan terhadap lingkungan harus diperhatikan dalam merencanakan pembangunan.
Nurdin mengajak para Pelajar, Pramuka ataupun masyarakat masing-masing membuat biopori di sekitar lokasi di kawasan rumahnya. Pada lubang-lubang biopori tersebut diisi dengan sisa makanan dan sampah daun.
“Cara membuatnya sangat sederhana, tetapi manfaatnya cukup besar. Kita semua perlu tahu dan membuat lubang-lubang biopori tersebut bisa di halaman rumah,” tambah Nurdin.
Ke depan diharapkan bisa menjadi sarana penampungan air sehingga di saat musim kemarau kandungan air di dalamnya bisa dimanfaatkan oleh akar pohon atau tanaman di sekitar.
“Sehingga tanaman akan tetap terjaga kesuburannya, saat musim kemarau dengan pasokan air yang didapat dari lubang-lubang biopori di sekitarnya. Ini penting dibuat”, tutup nurdin.
Sekurangnya 300 penanaman pohon dan lubang biopori dijadwalkan akan dibuat dalam rangka Ulang Tahun Adhyaksa Dharmakarini ini, dengan tema Satukan Hati, Siapkan Generasi Penerus Negeri. Agar kualitas lingkungan hidup baik di Kepri.
Sementara itu Kajati Kepri Asri Agung Putra mengatakan untuk meningkatkan Kualitas lingkungan hidup Indonesia berdasarkan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup RI, Indonesia berada diposisi 112 dari 178 negara yang diteliti.
“Dengan ulang tahun ke 18 tahun ini Ikatan Adhyaksa Dharmakarini membuat terobosan penanaman pohon dan lubang biopori di Dompak”, kata Asri.
Dengan semangat antar komponen dengan bersama-sama Pemerintah Provinsi dan masyarakat untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pembangunan di Kepri.
“Mari kita bersama sama membangun Kepri, dengan bersama Kepri akan maju,” kata Asri. (humaskepri)
Pewarta: Krisna
Komentar