SEPUTARKEPRI.CO.ID, ANAMBAS – Perusahaan Migas SKK Migas, MedcoEnergi, PremierOil dan StarEnergy lakukan Sosialisasi Keselamatan Bernelayan dan Lomba Menulis bagi siswa/i tingkat SMA di Sekolah Menengah Atas Negeri Palmatak dengan Tema “West Natuna Consorsium (WNC) Goes to School”, Senin (24/9).
Siswa SMAN 1 Palmatak yang ikut dalam acara sosialisasi keselamatan bernelayan dan lomba penulisan berjumlah 100 Orang siswa.
Siswa deberikan pemahaman materi dan kemudian dilanjutkan dengan karya tulis bertajuk bahayanya bagi nelayan melaut di daerah pengeboran minyak lepas pantai (Offshore).
Pemaparan dari perwakilan Perusahaan terkait bahayanya mencari ikan di daerah Offshore sangat penting dan tinggi sehingga di kawatirkan akan membahayakan para nelayan dan Offshore itu sendiri sehinga perlu di pahami oleh Nelayan yang ada di sekitarnya.
Dwi Nenengsih,S.pd selaku Kepala Sekolah SMAN 1 Palmatak sangat berterima kasih kepada Pihak Perusahaan dan kepada Pihak Asosiasi Wartawan Anambas yang dalam mensukseskan acara sosialisasi dan lomba karya tulis yang bertemakan Ayahku Nelayan Yang Baik.
“Kami berharap kegiatan seperti ini harus di teruskan karena sangat bermanfaat bagi siswa siswi kami,biasanya kami pihak sekolah melakukan kegiatan seperti ini pada hari hari besar Pendidikan saja, kami bangga dan senang jika kegiatan ini di jalankan secara terus menerus,” tutur Dwi Nenengsih.
Ditempat yang sama, Asril Masbah selaku ketua Tim Sosialisasi Keselamatan Bernelayan dan Lomba Penulisan untuk siswa SMAN 1 Palmatak mengatakan bahwasanya Siswa yang berjumlah 100 orang peserta sangat antusias dan senang dalam mengikuti acara perlombaan dari awal penyampain dan pemaparan hingga usai sangat antusias,” ucap Asril Masbah.
Dari hasil penilaian dari dewan juri yang mana dewan juri tersebut berasal dari Wartawan yang bertugas di Anambas dari hasil seleksi dan penilaian dapat di tetapkan bahwa Juara 3 di raih oleh Sole’ah Pratama Putri, Juara 2 diraih oleh Riska Meianti, sedangkan juara pertama di raih oleh Agus Riadi.
Agus Riadi salah satu pemenang peserta karya tulis mengatakan bahwa dirinya sangat senang dapat pengalaman menulis seperti seorang Jurnalistik, bukan karena Hadiahnya tetapi makna dari kegiatan ini sangat membuat saya termotifasi dan saya berharap kegiatan ini akan melahirkan jurnalis jurnalis muda yang berbakat dan profesional penerus bangsa,” ungkap Agus Riadi.
Agus Riadi juga berpesan kepada rekan rekan siswa dan siswi yang belum bisa meraih perlombaan karya tulis ini agar jangan berkecil hati,karena menurut Agus, kita disini bukan memperebutkan juara melainkan makna dari perlombaan karya tulisnya yang kita kedepankan.
“Saya berharap agar kegiatan yang sama bisa berkesinambungan ke sekolah sekolah lain sehingga,kegiatan ini bisa tepat sasaran dan melahirkan karya tulis yang mempuni,” tutur Agus Riadi.
Kadeni
Komentar