Tanjungpinang, seputarkepri.co.id–Peristiwa gerhana matahari cincin sebagai suatu fenomena alam langka yang terjadi di penghujung tahun 2019, dengan melintasi sebagian wilayah di Indonesia, termasuk Kota Gurindam Tanjungpinang Kepulauan Riau (Kepri).
Sehingga sejumlah Masjid yang ada pun menggelar Salat Sunnah Kusuf atau Salat Gerhana Matahari selepas sholat Dzuhur secara serentak.
Sehubungan dengan hal tersebut, Komandan Lanudal Tanjungpinang Letkol Laut (P) Dani Achnisundani S.H., M.Tr. Hanla. bersama sejumlah personel militer dan PNS jajaran Penerbangan TNI AL Tanjungpinang melaksanakan Salat Sunnah Kusuf di Masjid Al-Baari yang berada di kawasan Komplek Lanudal Tanjungpinang, Jalan Nusantara Km. 12,5 Kota Tanjungpinang, Kepri, Kamis (26/12) kemarin.
Dalam pelaksanaannya diawali dengan Salat Dzuhur berjama’ah dan dilanjutkan Salat Sunnah Kusuf serta ditutup dengan Khotbah khotib oleh Ustad Samsudin, yang diantaranya menyampaikan, “Bahwa fenomena alam gerhana matahari cincin merupakan tanda-tanda kekuasaan Allah Subhanahu wa ta’ala dan petunjuk bagi orang-orang yang beriman”.
Sementara itu Danlanudal Tanjungpinang, mengatakan peristiwa gerhana matahari cincin sebagai fenomena alam yang langka dapat di maknai sebagai
salah satu dari sekian banyak Bukti Kekuasaan Allah Subhanahu wa ta’ala yang dapat dijadikan bahan evaluasi diri untuk merenungkan kebesaran-Nya.
Besar harapan, seluruh personel militer maupun PNS Penerbangan TNI Tanjungpinang, dapat mengambil hikmah dari peristiwa gerhana matahari cincin yang langka ini, sehingga dapat meningkatkan kualitas keimanannya dan tergugah semangat masing-masing individu untuk menjaga kebersamaan dan kekompakan dalam memberikan pengabdian terbaiknya kepada TNI AL khususnya Lanudal Tanjungpinang dan Wing Udara 1, sebagai bagian dari satuan pelaksana tugas jajaran Puspenerbal, harapnya.
Pen Lanudal Tanjungpinang
Editor: 7ringgo
Komentar