Tanjungpinang (KEPRI)-Komandan Lanudal (Danlanudal) Tanjungpinang Letkol Laut (P) Rivai A.Md.Pi., SH., M.H, memerintahkan pasukan Tim Reaksi Cepat Bencana Lanudal Tanjungpinang untuk segera membantu korban bencana banjir setelah berkoordinasi dengan BPBD kota Tanjungpinang untuk membantu korban banjir di daerah Sidomakmur desa Sidomulyo RT 01/RW 12 Tanjungpinang, Rabu (23/3/2022).
Tak hanya pasukan saja yang diterjunkan kedaerah bencana banjir tetapi peralatan seperti pelampung, perahu karet, tim medis, ambulans, tenda peleton untuk fasilitas inap bagi warga yang mengungsi serta pasukan kawal dari Satprov Lanudal Tanjungpinang yang nantinya akan bergabung dengan tim BPBD kota Tanjungpinang untuk membantu korban banjir yang diakibatkan curah hujan yang cukup ekstrim yang mengakibatkan luapan air dari sungai Buaya membludak sehingga menggenangi pemukiman warga.
Pada saat ini tim Reaksi Cepat Bencana Lanudal Tanjungpinang melaksanakan evakuasi korban banjir bergerak kedua titik sesuai petunjuk dari BPBD dengan dibantu dari tim BPBD beserta peralatannya,” jelas Komandan Lanudal Tanjungpinang.
Simulasi tersebut merupakan rangkaian kegiatan latihan penanggulangan bencana banjir yang digelar Jajaran Puspenerbal Lanudal Tanjungpinang yang berkolaborasi dengan BPBD kota Tanjungpinang.
Kegiatan ini bertujuan selain menguji kesiapan TNI AL dalam rangka mendukung kesiapsiagaan operasi bantuan kemanusiaan penanggulangan bencana alam yang kerap terjadi di wilayah Tanjungpinang seperti banjir dan longsor juga untuk menjalin Sinergitas kedua instansi, sehingga nantinya kita akan mengerti tahapannya dan merasakan sungguh-sungguh perannya. Yang terpenting tetap perhatikan keselamatan,” ucapnya.
Dalam latihan simulasi tersebut, Pasops Lanudal Tanjungpinang Kapten Laut (P) S.A Sitorus mengatakan, penanggulangan Bencana oleh Tim SAR Lanudal Tanjungpinang tersebut menunjukan aksi siap tanggap darurat seperti penyebaran bantuan, penyelamatan korban bencana, pembuatan dapur umum, dan pemberian bantuan kesehatan bagi korban bencana,” ucap Pasops Lanudal.
Aksi simulasi penanggulangan bencana tersebut mendapat sambutan dan simpati warga desa Sidomulyo RT 01/RW 12 Tanjungpinang yang tampak Antusias menyaksikan setiap rangkaian kegiatan Latihan tersebut.
“Kegiatan semacam ini sangat bagus untuk melaksanakan upaya-upaya kesiapsiagaan dalam keadaan darurat bencana. Sehingga, mampu meminimalisir potensi dampak bencana melalui penanganan yang bersifat cepat, tepat dan terpadu,” kata Supryono (52) selaku ketua RT setempat.
Beliau juga mengatakan, wilayah kampung Sidomakmur desa Sidomulyo kerap menjadi langganan banjir. Dan berharap, warganya bisa meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana di wilayahnya masing dalam kehidupan sehari-hari.
Tentunya kegiatan pelatihan seperti ini penting diterapkan kepada masyarakat guna meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana di kehidupan sehari-hari.
Selain itu, untuk meminimalisir dampak bencana alam yang kemungkinan bisa terjadi saat cuaca ekstrim seperti saat ini,” ungkapnya. (Rd/*)
Komentar