Tanjungpinang (KEPRI)-Razia Perut Lapar (RPL) yang digagas oleh salah seorang anggota Polresta Tanjungpinang, Bripka Zulhamsyah Putra selalu berhasil mencuri hati masyarakat Kota Tanjungpinang.
RPL membagikan ratusan paket bingkisan lebaran Jumat (29/4/2022) berupa kue kering, minuman, sembako, makanan siap saji dan Alquran, dengan sasaran perkampungan pemulung, masyarakat kurang mampu dan panti asuhan yang ada di Kota Tanjungpinang.
Untuk paket kue kering RPL mendapatkan 150 kotak dari dermawan perkumpulan Tionghoa Tanjungpinang.
Betapa nilai-nilai persatuan dan toleransi antar umat beragama di Kota Gurindam Tanjungpinang sangat kental terasa.
Sungguh, warga Tanjungpinang mampu memanifestasikan arti cinta kasih dengan berbagi rezeki buat sesama.
“Walaupun mereka tidak merayakan Idul Fitri, tapi mereka ingin berbagi kebahagiaan kepada saudara-saudara kita yang kita dirazia,” ujar Bripka Zulham.
RPL juga mendapat dukungan paket minuman, sembako, makanan siap saji serta Alquran dari berbagai macam orang baik yang ada di Indonesia maupun dari luar negri.
“Alhamdulillah, saudara kita di Tanjungpinang, Batam, Jakarta dan Surabaya hingga saudara muslim kita di Vietnam, Singapura, Malaysia dan Dubai ada yang menitipkan rezeki dalam kegiatan RPL setiap tahun,” ujarnya.
Kegiatan Razia Perut Lapar edisi Ramadhan tahun ini sangat banyak yang membantu dan mendukung.
“Setiap hari kami berbeda lokasi agar semua dapat merasakan berkah makanan yang diberi dan berkah yang menititipkan makanan dalam kegiatan razia ini,” ujar Bripka Zulham.
Tahun ini, sambung Bripka Zulham, berbagai instansi, komunitas dan mahasiswa mengundang RPL untuk berbagi bersama, seperti: Angkasa Pura Cargo, Club Suzuki Jimny Bintan Club, BAE, dan Mahasiswa paralel hukum UMRAH, ikut berbagi bersama kegiatan RPL yang digagas oleh Bripka Zulham.
“Benar, RPL dari kemarin kolaborasi beberapa kali, karna kami tidak pernah membatasi pihak lain untuk berbagi bersama dalam kegiatan Razia Perut Lapar. Malahan kami senang jika kegiatan baik ini tertular kepada yang lain,” kata Bripka Zulham kepada Sabtu (30/04/2022) pagi.
Polisi yang dikenal sebagai “Polisi Berhati Mulia Kota Tanjungpinang” dengan kegiatan Razia Perut Lapar (RPL) ini sudah menembus akal sehat kita. Melakukan kegiatan sosial setiap hari dengan membagikan makanan 100 porsi selama 1 tahun terakhir ini.
MA (68), salah seorang nenek pemulung di perkampungan TPA sampah mengaku sangat terbantu dengan aksi mulia Bripka Zulhamsyah selama ini.
“Alhamdulillah, Pak Zul, polisi ini selalu memberi kami makan, sembako dan setiap tahun mengantarkan kue lebaran dan minuman kepada kami. Semoga Allah memberi Pak Zul kesehatan dan sukses,” ujarnya.
Aksi Bripka Zulhamsyah ini tidak bermaksud untuk membuat dirinya supaya dikenal orang. Bukan itu.
Berangkat dari niat tulusnya untuk berbagi dengan sesama di tengah situasi pandemi covid- 19, ia mampu mengejawantahkan nya dalam tindakan riil penuh pengabdian sebagai “Bhayangkara Sejati”, berbuat yang terbaik untuk rakyat.
Jujur diakui, aksi mulia Bripka Zulhamsyah memang diganjar penghargaan demi penghargaan. Di antaranya, penghargaan dari Gubernur Kepri dan Kapolda Kepri.
“Tanpa dukungan pimpinan saya, Bapak Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman, kegiatan ini mungkin tidak akan bisa berjalan setiap hari,” ucap Zulham.
Disinggung oleh awak media, apakah kegiatan sosial RPL ini sudah diketahui dan diizinkan oleh Kapolresta Tanjungpinang AKBP Heribertus Ompusunggu? Mengingat Senin (25/4/2022) Polresta Tanjungpinang baru saja melaksanakan serah terima jabatan Kapolresta.
“InsyaAllah, saya yakin Bapak Kapolresta Tanjungpinang, AKBP Heribertus Ompusunggu akan memberikan izin kegiatan sosial RPL tetap berjalan dengan tidak mengganggu kedinasan saya sehari-hari. Dan saya mengucapkan terima kasih sekali kepada semua pimpinan saya. Kepada semua dermawan yang telah membantu dalam kegiatan Razia Perut Lapar ini,” ujarnya.
“Sampai hari ini RPL terus berjalan, adalah sedekah do’a untuk kesembuhan ibu saya dan doa untuk pandemi covid ini cepat berakhir,” ungkapnya.
Satu tahun lebih telah berjalan. Razia Perut Lapar memberi makan siap saji setiap hari dengan membayar Rp. 1000,- (seribu rupiah), hingga membuka warung makan gratis dan pasar berjalan RPL selama PKKM darurat di Kota Tanjungpinang telah dilakukan oleh Bripka Zulham.
Begitu banyak doa baik dan harapan positif mengalir untuk sosok polisi berhati mulia ini.
Kita semua yakin, tindakan mulia akan senantiasa menemukan jalannya sendiri. Menggugah setiap hati, setiap jiwa, untuk ikut melakukan hal yang sama, berbagi kasih dan rezeki antar sesama, demi ridha Sang Khalik, pemilik kita.
Kita berharap, suatu saat nanti akan banyak sosok bhayangkara negeri yang turut melakukan aksi mulai seperti ini, harapan itu kuat terpatri, di sanubari. (Red)
Komentar