Batam (KEPRI)-TNI AL terus berkomitmen dalam menggunakan produk dalam negeri dalam pembuatan Kapal Perang Republik Indonesia merupakan bentuk kerja nyata program prioritas KASAL Laksamana TNI Yudo Margono dalam penambahan dan pemenuhan armada TNI AL.
Hal tersebut disampaikan Asrena Kasal Laksda TNI Dr. Irwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr.(Han), dalam sambutan acara First Cutting dan Keel laying Pembuatan Kapal PC 40 dan KAL 28 di galangan PT Citra Shipyard Batam, Kepulauan Riau, Selasa (29/11/2022) kemarin.
“Merupakan bagian penting dalam program modernisasi alutsista yang menjadi salah satu prioritas pembangunan TNI AL, Kapal patroli cepat 40 meter dan Kal 28 yang pada hari ini dimulai pembangunan fisiknya agar dapat menjadi komponen penting TNI AL pada masa mendatang untuk memenuhi tuntutan amanat dan harapan bangsa dan negara dalam melaksanakan pertahanan, keamanan serta melindungi kepentingan bangsa dan negara lewat laut,” ucapnya.
Beliau juga menambahkan bahwa pembangunan kapal PC 40 dan Kal 28 yang memanfaatkan industri dalam negeri ini bukan hanya untuk meningkatkan kemampuan TNI AL, tetapi juga sebagai langkah kongkrit dan komitmen TNI AL untuk mensukseskan program pemerintah dalam membangun kemandirian industri pertahanan dan pemanfaatan produk dalam negeri,” jelasnya.
Diketahui PT Citra Shipyard merupakan perusahaan dalam negeri satu dari sekian perusahaan yang ditunjuk TNI AL dalam pembuatan Kapal Perang RI Tahun Anggaran 2022/2023.
Proses pembangunan kapal ini juga diawasi Satgas PC 40 dan Satgas KAL 28 yang didukung oleh bintek terkait untuk menjamin proyek pengadaan kapal PC 40 dan Kal 28 dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu.
Dalam kegiatan tersebut tpak hadir Waaskomlek Kasal, Kadismatal, Kadislaikmatal, Kadissenlekal, Kadisadal serta Danlantamal IV Batam. (Dispen)
Komentar