Tanjungpinang (KEPRI)-Sosok Bripka Zulham sering terlihat melakukan Razia Perut Lapar (RPL) di Pelabuhan Pelantar 2, Kuala Riau, Kota Tanjungpinang, tidak hanya untuk menjalankan tugas kepolisian, tetapi juga membantu masyarakat yang membutuhkan, Sabtu (28/12/2024).
Pelabuhan yang sibuk dengan aktivitas bongkar muat barang ini seringkali menjadi tempat bagi buruh, penambang boat, dan warga sekitar yang menghadapi kesulitan ekonomi.
Dalam setiap razia yang dilakukannya, justru membuat orang-orang di tempat ini senang dan bahagia. Apa yang membuat mereka bahagia di Pelantar 2 ketika Bripka Zulham datang?
Usut punya usut, ternyata Bripka Zulham membawa sejumlah sembako dan membagi-bagikan beras seberat 5 Kg setiap kali datang.
Bripka Zulham membagikan semua itu ke para pekerja, buruh, penambang pompong dan masyarakat setempat. Kegiatan ini dikenal dengan sebutan “Razia Perut Lapar”, yang bertujuan membantu meringankan beban hidup mereka.
Andri, seorang mandor buruh angkut di Pelantar 2, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Bang Zul ini polisi paling dermawan yang pernah saya kenal, sudah bertahun-tahun berbagi makanan dan sembako kepada kami. Kami sangat terbantu, karena bisa makan dan juga menghemat uang untuk kebutuhan rumah tangga,” ungkapnah kepada wartawan.
Kebaikan yang ditunjukkan oleh Bripka Zulham telah memberi dampak positif tidak hanya kepada masyarakat Pelabuhan Pelantar 2, tetapi juga kepada citra Polresta Tanjungpinang.
Aktivitas Razia Perut Lapar ini bahkan mendapat perhatian media nasional, lokal, serta dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah, dan Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol Budi Santosa.
Bripka Zulham sendiri mengucapkan terima kasih kepada semua yang mendukung kegiatan ini, karena tanpa bantuan orang-orang dermawan, RPL tidak akan berjalan lancar.
“Alhamdulillah banyak yang mendukung kegiatan RPL dan membuat berita baik tentang kegiatan ini. Sehingga, orang-orang yang membaca dan melihat berita termotivasi berbuat baik. Tanpa dukungan dan bantuan dari semua pihak, mungkin RPL tidak akan berjalan,” ujarnya yang merupakan anggota Sat Intelkam Polresta Tanjungpinang.
Kebaikan seorang polisi ini tidak hanya menginspirasi masyarakat untuk saling berbagi, tetapi juga menunjukkan sisi manusiawi kepolisian yang jarang terlihat di tengah tugas-tugas rutin mereka.(Rd/isk)
Komentar