Letung, Anambas (KEPRI)-Helat budaya melayu pesisir festival padang melang dimeriahkan dengan berbagai perlombaan. Perlombaan dimulai dari tanggal 18 s/d 19 Juli 2019. Dimulai dengan lomba selam gonggong yang diikuti oleh belasan peserta namun hanya tiga yang dinobatkan sebagai pemenang. Pemenang utama lomba selam gonggong ini berhasil mengumpulkan 2 kg gonggong, pemenang kedua mendapatkan 1,7 kg gonggong sementara pemenang ketiga berhasil mengumpulkan 1,4 kg gonggong.
Dilain sisi, lomba renang pria dan wanita masing-masing dinobatkan sebagai pemenang oleh panitia sebanyak 6 orang, begitupun dengan lomba kano akan dipilih 6 peserta sebagai pemenang. Masing-masing peserta dari beberapa cabang lomba terlihat begitu antusias dan penuh semangat mengikuti perlombaan meski cuaca begitu panas dan membakar kulit di tepi pantai padang melang.
Malam hari perlombaan dilanjutkan dengan lomba balas pantun tingkat dewasa dan tingkat sekolah. Untuk lomba balas pantun tingkat dewasa akan di pilih pemenang sebanyak 3 orang sementara untuk tingkat sekolah akan di pilih pemenang sebanyak 4 sekolah.
Di samping lomba yang diikuti oleh peserta dari tingkat dewasa dan sekolah, ada lomba yang hanya diikuti oleh anak-anak yaitu lomba mewarnai tingkat TK dan SD. Lomba ini banyak diminati hingga diikuti oleh lebih dari 50 peserta.
Pada hari Jumat pagi di gelar perlombaan terakhir yaitu lomba memasak yang diikuti oleh ibu-ibu se-Kabupaten Kepulauan Anambas. Tema dari lomba memasak ini adalah mengolah ubi kayu menjadi kuliner melayu asli anambas. Tim yang memiliki kemampuan mengolah masakan menjadi makanan yang inovatif akan memenangkan perlombaan ini.
Terdapat sebuah perlombaan yang diadakan sambil acara lain berjalan, yaitu lomba foto bertemakan Festival Padang Melang (FPM) . Foto tersebut nantinya harus diunggah ke dalam Instagram dengan membubuhkan #festivalpadangmelang #genpianambas #anambastourism dan mention ke akun @wisata_anambas dan @genpianambas. Ketentuan lainnya masing-masing akun maksimal boleh mengunggah 5 foto dengan spot yang berbeda dan batas pengunggahan foto di mulai dari tanggal 17 s/d 20 Juli 2019. Nantinya pemenang foto terbaik akan diumumkan pada tanggal 27 Juli 2019.
Selain perlombaan, FPM juga diramaikan dengan pameran stand beberapa Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, PKK Kecamatan Jemaja dan beberapa stand pedagang kaki lima yang datang dari berbagai daerah di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Berdasarkan informasi dari panitia kegiatan FPM 2019, pada Jumat sore (19/7) akan diadakan pesta durian di pantai Padang Melang serta akan dimeriahkan dengan penampilan dari artis ibu. kota Dorce Gamalama.
Pagi sabtu (20/7) menjelang penutupan festival tahunan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas ini, panitia mengadakan “colour run” yaitu berlarian santai di mulai dari tempat yang ditentukan oleh panitia. Sepanjang berlarian nantinya peserta akan saling melempari tepung berwarna-warni. Setiap peserta yang mencapai garis finish akan memperoleh kupon untuk berkesempatan mendapatkan doorprize yang terdiri dari Tv LED, Lemari Es, Mesin cuci hingga Sepeda motor. Menariknya, beberapa peserta yang datang lebih cepat akan mendapatkan kaos keren yang disediakan panitia secara terbatas.
Sabtu malam (20/7) Helat budaya melayu pesisir Festival Padang Melang (FPM) 2019 ditutup secara resmi dan dimeriahkan dengan penampilan artis ibukota Rara LIDA. (Diskominfotik KKA).
Editor: Kadeni Razak
Komentar